SATULAYAR.COM - Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD-KAHMI) Kepulauan Selayar menggelar silaturrahmi dengan jajaran pengurus dan anggota di Kopita Café, Rabu (8/10/2025) malam.
Silaturrahmi ini turut dihadiri oleh Anggota DPD R.I, Waris Halid dan Presedium MW FORHATI Sulawesi Selatan, A. Syahruni Aryanti serta dirangkaikan dengan diskusi.
“Kegiatan ini merupakan bentuk konsolidasi KAHMI untuk persiapan Musyawarah Daerah yang akan dilaksanakan bulan depan”, ujar Zulfinas Indra yang memandu diskusi.
Waris Halid sebagai senator menguraikan ruang lingkup tugasnya sebagai Anggota Komite II DPD R.I dan ini sangat relevan dengan kepentingan daerah ini.
“Pada Pemilu 2024 yang lalu, saya adalah peraih suara terbanyak di Kabupaten Kepulauan Selayar, dan tentu amanah ini harus saya perjuangkan untuk bisa berkonstribusi kepada masyarakat,” ungkap Waris Halid.
Salah satu issu strategis adalah pembentukan DOB dan Gemerlap sebagai program prioritas pemerintah yang penting untuk dikawal bersama.
Sementara itu, Hasanuddin Chaer salah seorang tokoh KAHMI yang hadir menyoroti masalah perikanan, kelautan dan perhubungan yang masih menjadi tantangan ditengah potensi dan keterbatasan kemampuan pemerintah daerah.
Setali tiga uang, salah seorang Komisioner KPU Kepulauan Selayar Muhammad Arsat pun menilai sektor perikanan yang belum termaksimalkan.
“Salah satu permasalahan utama di sektor perikanan terutama di hulu adalah illegal fishing, yang belum tertangani secara komprehensif”, ungkapnya.
Menurut Waris Halid kompleksitas masalah yang dihadapi Kepulauan Selayar tentu menjadi tantangan bersama untuk diselesaikan secara bertahap dengan segenap pemangku kepentingan.
"Saya sudah berdiskusi dengan Bupati dan Ketua DPRD, sehingga berkewajiban untuk bisa membantu terutama dalam kapasitas sebagai Anggota DPD”, ungkap Waris Khalid.
Waris berharap KAHMI bisa memainkan posisi strategis dan bisa berkolaborasi dengan DPD dalam mendukung pembangunan Kabupaten Kepulauan Selayar. (Red).
Social Header